Standar Mutu Manajemen ISO 9001:2008
Beberapa tahap penerapan SMM ISO 9001:2008 yang terdiri dari;
- Tahap Persiapan diantaranya menyelenggarakan program pelatihan tentang SMM ISO bagi staf dan widyaiswara sebanyak
- Tahap penyusunan dan pengesahan dokumen
- Tahap implementasi dan tahap registrasi
Dalam rangka peningkatan mutu dan layanan pendidikan perlu segera dibentuk Tim SMM ISO 9001:2008 SMK Negeri 1 Pematangsiantar untuk menerapkan SMM ISO 9001 : 2008.
ISO 9001 : 2008
Jenis Sertifikat | : | ISO 9001:2008 |
Ruang Lingkup | : | Sistem Manajemen Mutu |
Badan Sertifikasi | : | United Registrar of System Certification |
Certificate Number | : | 45537/A/0001/UK/En |
Date of Issue | : | 07 April 2011 |
SASARAN MUTU TAHUN 2010/2011
A | TINGKAT SEKOLAH | |||
1 | Tingkat kelulusan siswa | 95% | ||
2 | Peringkat kejuaraan lomba tingkat provinsi yg diikut | Min.Juara2 / Jenis Lomba | ||
3 | Nilai rata-rata untuk mata pelajaran yang di-UAN-kan | : 7 | ||
4 | Tingkat Keterserapan Tamatan di DU/DI | : min 50% | ||
5 | Tercapainya Prog.Keahlian bertaraf Internasional | : 1 Prog. Keahlian | ||
B | TINGKAT DEPARTEMEN | |||
1 | DEPARTEMEN KESISWAAN | |||
Pelaksanaan ekstrakurikuler | : 90 % | |||
Penyelesaian kasus siswa nakal | : 100 % | |||
2 | DEPARTEMEN SARANA DAN PRASARANA | |||
Ketersediaan alat praktek | : 80 % | |||
Kerusakan sarana dan prasarana penunjang KBM | : 5 % | |||
Keterlambatan perbaikan sarpras | : 1 kasus per bulan | |||
3 | DEPARTEMEN HKI | |||
Jumlah Keluhan DU/DI | : 1 kasus/periode | |||
Keluhan DU/DI yang tak terselesaikan | : 0 kasus | |||
DU/DI overseas yang jadi mitra | : 1 DU/DI | |||
4 | DEPARTEMEN KURIKULUM | |||
Tatap muka guru dalam kelas | : Min 90 % | |||
Ketersediaan administrasi KBM | : Min 90 % | |||
Kelulusan siswa dengan nilai UN | ||||
- Matematika = 6,0 | : 76 % | |||
- Bahasa Inggris = 6,0 | : 76 % | |||
- Bahasa Indonesia = 6,0 | : 76 % | |||
- Uji Kompetensi Produktif = 7,0 | : 95 % | |||
5 | DEPARTEMEN TATA USAHA | |||
Keterlambatan pengiriman surat dinas | : 0 kasus | |||
Kelengkapan file guru dan karyawan | : 95 % | |||
Kesalahan ketik terhadap surat keluar | : 1 kasus/bulan | |||
Keterlambatan kenaikan pangkat pegawai | : 0 kasus | |||
Dokumen hilang | : 0 kasus | |||
Keterlambatan layanan Dokumen (>15 menit) | : 1 kasus/bulan |
MANFAAT ISO 9001:2008
Manfaat Secara UmumManfaat yang didapatkan dengan penerapan Sistem Manajemen Mutu seperti ISO 9001:2008 adalah :
- Aspek Konsistensi Pelaksanaan dan Pengawasan :
- Aspek Pengendalian Pencegahan
- Aspek Pertumbuhan dan Pengembangan
- Memberikan pendekatan praktik yang sistematis untuk manajemen mutu
- Memastikan konsistensi untuk memelihara mutu produk / jasa
- Menetapkan kerangka kerja untuk proses peningkatan mutu lebih lanjut dengan membakukan proses guna memastikan konsistensi dan mampu menelusuri serta meningkatkan hubungan antar fungsi yang mempengaruhi mutu
- Menentukan secara jelas tanggung jawab dan wewenang dari personel kunci yang mempengaruhi mutu
- Mendokumentasikan prosedur secara baik dalam menjalankan operasi dan proses bisnis / mapping proses sekolah
- Menerapkan sistem dokumentasi yang efektif melalui mekanisme audit mutu internal dan tinjauan manajemen yang berkelanjutan.
- Sebagai sarana pemasaran
- Meningkatkan kepercayaan dan kepuasan konsumen / pelanggan
- Meningkatkan citra dan daya saing serta produktifitas organisasi
- Memberikan pelatihan yang sistematik kepada staf melalui prosedur dan instruksi kerja yang baik
- Mengantisipasi tuntutan konsumen atas mutu produk dan tingkat persaingan bersama
- Sebagai dasar yang mantap untuk pengembangan mutu selanjutnya menuju manajemen mutu terpadu
- Memudahkan menghadapi akreditasi dari BAN-S/M ( Badan Akreditasi Nasional – Sekolah/Madrasah )
- Sistem manajemen sekolah menjadi lebih baik dan berkembang, sebab mempunyai:
- Manual Mutu sebagai alat marketing yang berisi school profile dan penjelasan tentang penerapan SMM ISO 9001:2008 di sekolah.
- Kebijakan Mutu atau semacam visi-misi sebagai pedoman arah kebijakan sekolah jangka panjang dalam hal perbaikan mutu secara terus menerus.
- Sasaran Mutu di setiap aktifitas pekerjaan sebagai pedoman target jangka pendek dalam merealisir Kebijakan Mutu.
- Prosedur Mutu sebagai pedoman dalam melakukan pekerjaan yang menyangkut pembelajaran sehingga ada prosedur baku yang dipergunakan oleh seluruh jajaran.
- Rencana Mutu ( Quality Planning ) sebagai persyaratan input yang akan menentukan output sehingga keberhasilan pembelajaran terhadap anak-anak didik dapat ditingkatkan.
Dibutuhkan Pelaksanaan Diklat ISO 9001:2008
1. LATAR BELAKANG ISO 9001:2008ISO 9000 adalah suatu kumpulan standar untuk sistem manajemen mutu. ISO 9000, dirumuskan oleh TC 176 ISO, yaitu suatu organisasi internasional atau komite yang mengembangkan standar manajemen mutu dan kualitas, didirikan pada 23 Februari 1947, TC 176 ISO memiliki 3 (tiga) Subcommittees (SC), 1 (satu) kelompok kerja dan 3 (tiga) kelompok tugas yang menghasilkan suatu standar dan petunjuk dokumen sebagai berikut:
SC 1 | Concepts and Terminology |
SC 2 | Quality Systems |
SC 3 | Supporting Technologies |
WGI | Interpretations |
STTG | Spanish Translations Task Group |
JATWG | Joint Arabic Translations Working Group (with ISO/TC207). |
CALG | Conformity Assessment Liaison Group |
2. DURASI PELATIHAN
No comments:
Post a Comment